Sabtu, 08 Juni 2013

Ternyata Bermain Game Bermanfaat untuk Jiwa Kepemimpinan Anak

Anak sedang bermain video game.

Sebuah studi terbaru dari University of Victoria di British Columbia, Kanada menunjukkan bahwa mereka yang menghabiskan waktunya untuk bermain video game cenderung memiliki tanggung jawab sosial yang lebih baik dibandingkan teman-temannya.


Dr. Kathy Sanford, yang bertindak sebagai peneliti, mengambil responden dari anak-anak yang berusia di antara 13 sampai 17 tahun selama lima tahun. Hasilnya, para responden mempertimbangkan sisi etis dan moral saat membuat keputusan.

“Saya melihat anak-anak dalam studi ini melihat adanya efek kausal yang kuat antara tindakan dengan konsekuensi yang akan mereka terima. Selain itu, mereka juga berpikir secara terbuka tentang pemecahan masalah dengan cara yang aktif,” ungkap Sanford.

“Mereka belajar cara bernegosiasi dengan anggota tim untuk memahami kekuatan dan kelemahan dalam bekerjasama dengan orang lain,” tambahnya, seperti dikutip The Verge, Jumat (7/6/2013).

Oleh sebab itu dari penemuannya ini, Sanford menyimpulkan bahwa bermain game dapat membantu anak-anak untuk belajar tentang kepemimpinan dan pengambilan keputusan. Hal ini bertentangan dengan penemuan sebelumnya yang banyak mengungkap dampak negatif bermain video game pada anak.


Sebaliknya penelitian ini menunjukkan bahwa anak belajar ketika mereka melakukan sesuatu yang memiliki dampak negatif bagi orang-orang di sekitarnya, itu akan membuat mereka merasa tidak nyaman dan buruk.

Tidak ada komentar: