Bayi Setelah Dilahirkan. |
Selesai persalinan, bukan berarti masalah
selesai. Wanita pun perlu menghadapi beragam masalah kesehatan yang bisa
mendatangkan stres jika Anda tak tahu cara mengatasinya. Gangguan sembelit hingga rambut rontok ialah beberapa diantaranya. Lantas, bagaimana untuk mengatasinya? Berikut ini beberapa
masalah dan solusinya yang perlu Anda tahu, seperti dikutip dari Tabloid Mom & Kiddie.
Lemah Letih Lesu (3 L)
Moms mengeluarkan banyak energi saat proses
persalinan, apalagi bila persalinannya berlangsung lama. Anda juga mulai
berhadapan dengan bayi baru lahir yang menuntut perhatian super ekstra, mulai
dari menyusui setiap 1-2 jam sekali, saat bayi menangis, perlu digendong, perlu
diganti popoknya, dan sebagainya. Sehingga Ibu akan menjadi kurang tidur,
kurang makan dan minum. Belum lagi stres secara psikis, yang dapat menimbulkan
rasa lelah yang luar biasa.
SOLUSI: Usahakan untuk tetap beristirahat
di sela-sela waktu merawat bayi. Bila bayi tidur, usahakan Moms juga tidur
karena Anda juga perlu beristirahat untuk memulihkan tenaga. Namun cukup sulit
bila Moms sudah punya anak sebelumnya yang juga menuntut perhatian. Karena itu
dukungan dari keluarga sangat diperlukan, terutama dari suami, maupun dari
orangtua (bila tinggal bersama orangtua) atau bantuan asisten rumah tangga.
Asupan makanan yang bergizi, termasuk mengonsumsi vitamin juga dianjurkan,
untuk membantu mempertahankan stamina yang prima.
Berat Badan Naik
Pertambahan berat badan selama kehamilan
terjadi karena penambahan volume cairan tubuh, penambahan lemak dan sebagainya.
SOLUSI: Untuk menurunkannya memang perlu
waktu. Mulai dari berolahraga, mengurangi asupan gula dan karbohidrat. Banyak mengonsumsi
serat dan buah-buahan juga dapat membantu.
Rambut Rontok
Terkait kurangnya asupan vitamin dan
mineral semasa kehamilan. Pengaruh hormonal juga ada.
SOLUSI: Jaga asupan gizi, cukup
beristirahat semasa kehamilan, dan merawat kebersihan rambut semasa kehamilan,
maka kejadian rambut rontok ini dapat dikurangi.
Wasir
Dapat terjadi karena faktor hormonal dalam
kehamilan atau saat persalinan normal (terlalu kuat mengejan).
SOLUSI: Konsumi banyak serat (sayur dan
buah) akan memperlancar BAB, sehingga Moms tidak perlu mengejan yang dapat
memperparah wasirnya. Menurut dr. Eric Kasmara, SpOG, biasakan juga BAB teratur
setiap hari, agar konsistensi tinja tidak keras. Seringkali wasir menghilang
atau berkurang derajatnya setelah 3 bulan pascamelahirkan.
Terus Support "Save Our Earth and Life", dengan download, baca, terapkan, dan sebarkan artikel berikut ini:
e-book Global Warming (Absolutely FREE, secure & tested).
Terus Support "Save Our Earth and Life", dengan download, baca, terapkan, dan sebarkan artikel berikut ini:
e-book Global Warming (Absolutely FREE, secure & tested).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar