Orang yang sehata dan bugar. |
Sekarang ini, tidak banyak orang yang bisa hidup sampai usia 100 tahun. Penelitian terbaru menyebutkan perbandingannya hanya satu dari enam orang yang mampu mencapainya.
Orang yang bisa berumur seabad, menurut penelitian, adalah mereka yang memiliki pola hidup sehat, seperti menjalani diet dan mengikuti perawatan medis yang baik.
Nah, apakah Anda juga ingin punya kesempatan hidup hingga 100 tahun lebih? Ikuti resep sederhana yang dikutip dari laman Daily Mail ini:
Nah, apakah Anda juga ingin punya kesempatan hidup hingga 100 tahun lebih? Ikuti resep sederhana yang dikutip dari laman Daily Mail ini:
Memelihara anjing
Orang yang memelihara anjing menikmati hidup lebih lama dan sehat dibandingkan mereka yang tidak memeliharanya, demikian menurut psikolog di Queen's University, Belfast. Diperkirakan keberadaan hewan peliharaan dapat membantu kita menangani stres berat.
Peneliti Amerika Serikat juga menemukan hanya dengan membelai anjing, maka tekanan darah turun akan turun sebesar 10 persen ke kondisi normal.
Manfaat lainnya, dengan memiliki anjing, maka Anda tentu akan sering mengajaknya jalan-jalan di lingkungan terbuka. Dengan demikian, Anda melakukan olahraga sekaligus untuk menurunkan kolesterol jahat.
Bergerak
Semakin sedikit waktu yang Anda habiskan untuk duduk, maka makin lama jangka waktu hidup Anda. Sebuah studi di AS menemukan bahwa wanita yang menghabiskan waktu hanya untuk duduk lebih dari enam jam sehari, risiko kematian prematur meningkat sampai 37 persen bila dibandingkan dengan mereka yang duduk kurang dari tiga jam.
Posisi duduk memperlambat metabolisme tubuh, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kegemukan. Tapi bila Anda bangun setiap setengah jam, dapat mengurangi efek buruk dari kelamaan duduk, kata Profesor Stuart Biddle, seorang psikolog olahraga di Loughborough University.
Menikah
Para ilmuwan di Warwick University menemukan bahwa pria dan wanita yang menikah, risiko alami kematian dini akan menurun, dibandingkan mereka berstatus lajang.
"Ini terjadi karena mereka menjadi lebih bahagia setelah menikah. Lalu perasaan aman juga meningkat. Sehingga mereka akan lebih santai dalam menjalani hidup,” kata Dearbhla McCullough, seorang psikolog di Roehampton University, London.
Rajin ke tempat ibadah
Menghadiri ibadah setidaknya sekali seminggu bisa membantu Anda untuk hidup lebih lama. Hal ini diungkapkan oleh psikiater di Duke University Amerika Serikat.
Sebab, mereka akan cenderung untuk menghindari rokok, minum keras. Sebaliknya, mereka akan meningkatkan porsi olahraga dan mempertahankan pernikahan tetap bahagia.
Dermawan
Menjadi orang kaya atau setidaknya berkecukupan dalam hal materi akan membantu memicu pelepasan hormon yang disebut DHEAS (atau dehydroepiandrosterone/terkait dengan hidup lebih lama), kata peneliti dari University College London. Walau begitu, sebaiknya Anda jangan sampai tergila-gila dengan kekayaan.
Peneliti AS telah menemukan, orang tua yang gemar membantu dan dermawan kepada orang lain, sebenarnya mereka sedang menurunkan risiko kematian dini. Mungkin ini terjadi karena mereka tidak terlalu dibebani perasaan stres.
Berpikir positif
Dari studi yang dilakukan di Belanda terhadap 1.000 pria dan wanita yang berusia 65-85 tahun, diketahui bahwa mereka yang selalu positif tentang masa depan dan hubungan sosial, kemungkinan memiliki kematian dini lebih rendah hingga 55 persen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar